tafsir surat luqman ayat 25

Allahtells us how Luqman advised his son. His full name was Luqman bin `Anqa' bin Sadun, and his son's name was Tharan, according to a saying quoted by As-Suhayli. Allah describes him in the best terms, and states that he granted him wisdom. Luqman advised his son, the closest and most beloved of all people to him, who deserved to be given the Ayatyang berisi tentang Allah yang memberi hikmah Luqman dan nasehat Luqman kepada anaknya yang mencakup akidah, ibadah, dan akhlak, ayat 12-17. 25 Muhammad Ali Ash-Shabuny, Cahaya Al-Qur'an: Tafsir Tematik Surat An-Nur-Fathir vol.5, (Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2002), hlm. 375. Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia ayat 48 19 Surat+al ikhlas 20 Hadis at taubah ayat 105 21 zabur 22 zina 23 surat+al-baqarah+ayat+155-157 24 dalil+kitab+Al quran 25 anggur 26 jus berapa surat al an am ayat 59 27 at taubah ayat 105 28 Tuhan 29 ibrahim 32 30 Tajwid+surat+al+anbiya 31 Surah Al ikhlas 32 hijrah 33 SurahLuqman berarti Luqman. Sumber terjemahan dan tafsir Luqman ayat 22 diambil dari Kemenag. Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang menyembah Allah, tunduk dan merendahkan diri kepada-Nya, ikhlas dan sungguh-sungguh dalam melaksanakan perintah-perintah-Nya, dan meninggalkan semua perbuatan maksiat dan mungkar, berarti telah berpegang SuratLuqman Ayat 21 - 30 dengan Tafsir dan Terjemahannya. Ayat 25. وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ ٱللَّهُ ۚ قُلِ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ۚ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ After 3 Months Of Dating What To Expect. وَلَىِٕنْ سَاَلْتَهُمْ مَّنْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ لَيَقُوْلُنَّ اللّٰهُ ۗقُلِ الْحَمْدُ لِلّٰهِ ۗبَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُوْنَTerjemahanDan sungguh, jika engkau Muhammad tanyakan kepada mereka, ”Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?” Tentu mereka akan menjawab, ”Allah.” Katakanlah, ”Segala puji bagi Allah,” tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ بِغَيۡرِ عَمَدٍ تَرَوۡنَهَا ۖ وَأَلۡقَىٰ فِى ٱلۡأَرۡضِ رَوَٰسِىَ أَن تَمِيدَ بِكُمۡ وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَآبَّةٍ ۚ وَأَنزَلۡنَا مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً فَأَنبَتۡنَا فِيهَا مِن كُلِّ زَوۡجٍ كَرِيمٍ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ بِغَيۡرِ عَمَدٍ تَرَوۡنَهَا ۖ وَأَلۡقَىٰ فِى ٱلۡأَرۡضِ رَوَٰسِىَ أَن تَمِيدَ بِكُمۡ وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَآبَّةٍ ۚ وَأَنزَلۡنَا مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً فَأَنبَتۡنَا فِيهَا مِن كُلِّ زَوۡجٍ كَرِيمٍ ٱلسَّمَٰوَٰتِ langitjamak تَرَوۡنَهَاۖ kamu melihatnya وَأَلۡقَىٰ dan Dia meletakkan بِكُمۡ dengan/untuk kalian وَبَثَّ dan Dia mengembang biakan وَأَنزَلۡنَا dan Kami turunkan فَأَنۢبَتۡنَا lalu Kami tumbuhkan ٱلسَّمَٰوَٰتِ langitjamak تَرَوۡنَهَاۖ kamu melihatnya وَأَلۡقَىٰ dan Dia meletakkan بِكُمۡ dengan/untuk kalian وَبَثَّ dan Dia mengembang biakan وَأَنزَلۡنَا dan Kami turunkan فَأَنۢبَتۡنَا lalu Kami tumbuhkan Terjemahan Dia menciptakan langit tanpa tiang seperti yang kamu lihat dan meletakkan di bumi gunung-gunung yang kukuh agar ia tidak mengguncangkanmu serta menyebarkan padanya bumi segala jenis makhluk bergerak. Kami juga menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami menumbuhkan padanya segala pasangan yang baik. Tafsir Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kalian melihatnya lafal 'amadin adalah bentuk jamak dari lafal 'imaadun yaitu pilar penyangga, dan memang langit itu tidak ada pilar yang menyangganya sejak diciptakannya dan Dia meletakkan gunung-gunung di permukaan bumi yakni gunung-gunung yang tinggi dan besar-besar supaya jangan tidak menggoyangkan tidak bergerak-gerak sehingga mengguncang kalian dan mengembangbiakkan padanya segala macam jenis binatang. Dan Kami turunkan di dalam ungkapan ayat ini terkandung iltifat dari ghaibah, seharusnya wa anzala air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang baik dari jenis tumbuh-tumbuhan yang baik. Topik Merdeka > Al-Qur’an Digital Daftar Surat وَلَىِٕنْ سَاَلْتَهُمْ مَّنْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ لَيَقُوْلُنَّ اللّٰهُ ۗقُلِ الْحَمْدُ لِلّٰهِ ۗبَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُوْنَ 25. Dan sungguh, jika engkau Muhammad tanyakan kepada mereka, ”Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?” Tentu mereka akan menjawab, ”Allah.” Katakanlah, ”Segala puji bagi Allah,” tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. Share Copy Copy Ayat 24 QS. Luqman Ayat 26 31. QS. Luqman 34 ayat وَ اِذَا قِيۡلَ لَهُمُ اتَّبِعُوۡا مَآ اَنۡزَلَ اللّٰهُ قَالُوۡا بَلۡ نَـتَّـبِـعُ مَا وَجَدۡنَا عَلَيۡهِ اٰبَآءَنَا ؕ اَوَلَوۡ كَانَ الشَّيۡطٰنُ يَدۡعُوۡهُمۡ اِلٰى عَذَابِ السَّعِيۡرِ Wa izaa qiila lahumut-tabi'uu maaa anzalal laahu qooluu bal nattabi'u maa wajadnaa 'alaihi aabaaa'anaa; awalaw kaanash Shaitaanu yad'uuhum ilaa 'azaabis sa'iir 21. Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Ikutilah apa yang diturunkan Allah!" Mereka menjawab, "Tidak, tetapi kami hanya mengikuti kebiasaan yang kami dapati dari nenek moyang kami." Apakah mereka akan mengikuti nenek moyang mereka walaupun sebenarnya setan menyeru mereka ke dalam azab api yang menyala-nyala neraka? وَمَنۡ يُّسۡلِمۡ وَجۡهَهٗۤ اِلَى اللّٰهِ وَهُوَ مُحۡسِنٌ فَقَدِ اسۡتَمۡسَكَ بِالۡعُرۡوَةِ الۡوُثۡقٰى‌ؕ وَاِلَى اللّٰهِ عَاقِبَةُ الۡاُمُوۡرِ Wa many yuslim wajha huuu ilal laahi wa huwa muhsinun faqadistamsaka bil'ur watil wusqoo; wa ilal laahi 'aaqibatul umuur 22. Dan barangsiapa berserah diri kepada Allah, sedang dia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya dia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. Hanya kepada Allah kesudahan segala urusan. وَمَنۡ كَفَرَ فَلَا يَحۡزُنۡكَ كُفۡرُهٗ ؕ اِلَيۡنَا مَرۡجِعُهُمۡ فَنُنَبِّئُهُمۡ بِمَا عَمِلُوۡا ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُوۡرِ Wa man kafara falaa yahzunka kufruh; ilainaa marji'uhum fanunabbi'uhum bimaa 'amiluu; innal laaha 'aliimum bizaatis suduur 23. Dan barangsiapa kafir maka kekafirannya itu janganlah menyedihkanmu Muhammad. Hanya kepada Kami tempat kembali mereka, lalu Kami beritakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati. نُمَتّـِعُهُمۡ قَلِيۡلًا ثُمَّ نَضۡطَرُّهُمۡ اِلٰى عَذَابٍ غَلِيۡظٍ Numatti'uhum qaliilan summa nadtarruhum ilaa 'azaabin ghaliiz 24. Kami biarkan mereka bersenang-senang sebentar, kemudian Kami paksa mereka masuk ke dalam azab yang keras. وَلَٮِٕنۡ سَاَلۡتَهُمۡ مَّنۡ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ لَيَـقُوۡلُنَّ اللّٰهُ‌ ؕ قُلِ الۡحَمۡدُ لِلّٰهِ‌ ؕ بَلۡ اَكۡثَرُهُمۡ لَا يَعۡلَمُوۡنَ Wa la'in sa altahum man khalaqas samaawaati wal arda la yaquulunnal laah; qulil hamdu lillaah; bal aksaruhum laa ya'lamuun 25. Dan sungguh, jika engkau Muhammad tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab, "Allah." Katakanlah, "Segala puji bagi Allah," tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡغَنِىُّ الۡحَمِيۡدُ Lilaahi ma fis samaa waati wal ard; innal laaha Huwal Ghaniyyul Hamiid 26. Milik Allah-lah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahakaya, Maha Terpuji. وَلَوۡ اَنَّ مَا فِى الۡاَرۡضِ مِنۡ شَجَرَةٍ اَقۡلَامٌ وَّالۡبَحۡرُ يَمُدُّهٗ مِنۡۢ بَعۡدِهٖ سَبۡعَةُ اَبۡحُرٍ مَّا نَفِدَتۡ كَلِمٰتُ اللّٰهِ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَزِيۡزٌ حَكِيۡمٌ Wa law annamaa fil ardi min shajaratin aqlaamunw wal bahru yamudduhuu mim ba'dihii sab'atu abhurim maa nafidat Kalimaatul laah; innal laaha 'aziizun Hakiim 27. Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan menjadi tinta, ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi setelah keringnya, niscaya tidak akan habis-habisnya dituliskan kalimat-kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana. مَا خَلۡقُكُمۡ وَلَا بَعۡثُكُمۡ اِلَّا كَنَفۡسٍ وَّاحِدَةٍ‌ ؕ اِنَّ اللّٰهَ سَمِيۡعٌۢ بَصِيۡرٌ Maa khalqukum wa laa ba'sukum illaa kanafsinw-waa hidah; innal laaha Samii'um Basiir 28. Menciptakan dan membangkitkan kamu bagi Allah hanyalah seperti menciptakan dan membangkitkan satu jiwa saja mudah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, Maha Melihat. اَلَمۡ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يُوۡلِجُ الَّيۡلَ فِى النَّهَارِ وَيُوۡلِجُ النَّهَارَ فِى الَّيۡلِ وَسَخَّرَ الشَّمۡسَ وَالۡقَمَرَ كُلٌّ يَّجۡرِىۡۤ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى وَّاَنَّ اللّٰهَ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرٌ Alam tara annal laaha yuulijul laila fin nahaari wa yuulijun nahaara fil laili wa sakhkharash shamsa wal qamara kulluny yajriii ilaaa ajalim musammanw wa annal laaha bimaa ta'malona Khabiir 29. Tidakkah engkau memperhatikan, bahwa Allah memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam dan Dia menundukkan matahari dan bulan, masing-masing beredar sampai kepada waktu yang ditentukan. Sungguh, Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan. ذٰ لِكَ بِاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡحَقُّ وَاَنَّ مَا يَدۡعُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِهِ الۡبَاطِلُ ۙ وَاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡكَبِيۡرُ Zaalika bi annal laaha Huwal Haqqu wa anna maa yad'uuna min duunihil baatilu wa annal laaha Huwal 'Aliyyul Kabiir 30. Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dialah Tuhan yang sebenarnya dan apa saja yang mereka seru selain Allah adalah batil. Dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahatinggi, Mahabesar. اَلَمۡ تَرَ اَنَّ الۡفُلۡكَ تَجۡرِىۡ فِى الۡبَحۡرِ بِنِعۡمَتِ اللّٰهِ لِيُرِيَكُمۡ مِّنۡ اٰيٰتِهٖؕ اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيٰتٍ لِّـكُلِّ صَبَّارٍ شَكُوۡرٍ Alam tara annal fulka tajrii fil bahri bini'matil laahi li yuriyakum min Aayaatih; inna fii zaalika la Aayaatil likulli sabbaarin shakuur 31. Tidakkah engkau memperhatikan bahwa sesungguhnya kapal itu berlayar di laut dengan nikmat Allah, agar diperlihatkan-Nya kepadamu sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kebesaran-Nya bagi setiap orang yang sangat sabar dan banyak bersyukur. وَاِذَا غَشِيَهُمۡ مَّوۡجٌ كَالظُّلَلِ دَعَوُا اللّٰهَ مُخۡلِصِيۡنَ لَهُ الدِّيۡنَ فَلَمَّا نَجّٰٮهُمۡ اِلَى الۡبَـرِّ فَمِنۡهُمۡ مُّقۡتَصِدٌ ‌ؕ وَمَا يَجۡحَدُ بِاٰيٰتِنَاۤ اِلَّا كُلُّ خَتَّارٍ كَفُوۡرٍ Wa izaa ghashiyahum mawjun kazzulali da'a-wul laaha mukhlisiina lahud diina fa lammaa najjaahum ilal barri faminhum muqtasid; wa maa yajhadu bi Aayaatinaa illaa kullu khattaarin kafuur 32. Dan apabila mereka digulung ombak yang besar seperti gunung, mereka menyeru Allah dengan tulus ikhlas beragama kepada-Nya. Tetapi ketika Allah menyelamatkan mereka sampai di daratan, lalu sebagian mereka tetap menempuh jalan yang lurus. Adapun yang mengingkari ayat-ayat Kami hanyalah pengkhianat yang tidak berterima kasih. يٰۤاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوۡا رَبَّكُمۡ وَاخۡشَوۡا يَوۡمًا لَّا يَجۡزِىۡ وَالِدٌ عَنۡ وَّلَدِهٖ وَلَا مَوۡلُوۡدٌ هُوَ جَازٍ عَنۡ وَّالِدِهٖ شَيۡـــًٔا‌ ؕ اِنَّ وَعۡدَ اللّٰهِ حَقٌّ‌ ۖ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الۡحَيٰوةُ الدُّنۡيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُمۡ بِاللّٰهِ الۡغَرُوۡرُ‏ Yaaa ayyuhan naasuttaquu Rabbakum wakhshaw Yawmal laa yajzii waalidun 'anw waladihii wa laa mawluudun huwa jaazin 'anw waalidihii shai'aa; innaa wa'dal laahi haqqun falaa taghurran nakumul hayaatud dunyaa wa laa yaghur rannakum billaahil gharuun 33. Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutlah pada hari yang ketika itu seorang bapak tidak dapat menolong anaknya, dan seorang anak tidak dapat pula menolong bapaknya sedikit pun. Sungguh, janji Allah pasti benar, maka janganlah sekali-kali kamu teperdaya oleh kehidupan dunia, dan jangan sampai kamu teperdaya oleh penipu dalam menaati Allah. اِنَّ اللّٰهَ عِنۡدَهٗ عِلۡمُ السَّاعَةِ‌ ۚ وَيُنَزِّلُ الۡغَيۡثَ‌ ۚ وَيَعۡلَمُ مَا فِى الۡاَرۡحَامِ‌ ؕ وَمَا تَدۡرِىۡ نَفۡسٌ مَّاذَا تَكۡسِبُ غَدًا‌ ؕ وَّمَا تَدۡرِىۡ نَـفۡسٌۢ بِاَىِّ اَرۡضٍ تَمُوۡتُ ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌ خَبِيۡرٌ Innal laaha 'indahuu 'ilmus saa'ati wa yunazzilul ghaisa wa ya'lamu maa fil arhaami wa maa tadrii nafsum maazaa takisbu ghadaa; wa maa tadrii nafsum bi ayyi ardin tamuut; innal laaha 'Aliimun Khabiir 34. Sesungguhnya hanya di sisi Allah ilmu tentang hari Kiamat; dan Dia yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan dikerjakannya besok. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal. وَلَئِن سَأَلۡتَهُم مَّنۡ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ لَيَقُولُنَّ ٱللَّهُۚ قُلِ ٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِۚ بَلۡ أَكۡثَرُهُمۡ لَا يَعۡلَمُونَ Wa la’in sa altahum man khalaqas samaawaati wal arda la yaqoolunnal laah; qulil hamdu lillaah; bal aksaruhum laa ya’lamoon English Translation Here you can read various translations of verse 25 And if you asked them, “Who created the heavens and earth?” they would surely say, “Allah.” Say, “[All] praise is [due] to Allah “; but most of them do not know. Yusuf AliIf thou ask them, who it is that created the heavens and the earth. They will certainly say, “Allah”. Say “Praise be to Allah!” But most of them understand not. Abul Ala MaududiIf you were to ask them “Who created the heavens and the earth?” they will certainly reply “Allah.” Say “All praise and thanks be to Allah.” Yet most of them do not know. Muhsin KhanAnd if you O Muhammad SAW ask them “Who has created the heavens and the earth,” they will certainly say “Allah.” Say “All the praises and thanks be to Allah!” But most of them know not. PickthallIf thou shouldst ask them Who created the heavens and the earth? they would answer Allah. Say Praise be to Allah! But most of them know not. Dr. GhaliAnd indeed in case you ask them, “Who created the heavens and the earth?” indeed they will definitely say, ” Allah.” Say, “Praise be to Allah.” No indeed, but most of them do not know. Abdel HaleemIf you ask them who created the heavens and earth, they are sure to say, God.’ Say, Praise belongs to God,’ but most of them do not understand. Muhammad Junagarhiاگر آپ ان سے دریافت کریں کہ آسمان وزمین کا خالق کون ہے؟ تو یہ ضرور جواب دیں گے کہ اللہ، تو کہہ دیجئے کہ سب تعریفوں کے ﻻئق اللہ ہی ہے، لیکن ان میں کے اکثر بے علم ہیں Quran 31 Verse 25 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Luqman ayat 25, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 3125 If you were to ask them “Who created the heavens and the earth?” they will certainly reply “Allah.” Say “All praise and thanks be to Allah.”[44] Yet most of them do not know.[45] 44. That, is, “Most of the people do not know what are the inevitable results and demands of accepting Allah as the Creator of the universe, and what contradicts it. When a person acknowledges Allah as the Creator of the earth and the heavens. He should also acknowledge that Allah alone is the Deity and Lord that He alone is worthy of worship and obedience that He alone can be invoked for needs, and no one other than Him can be the Law-Giver and Ruler of His creation. To acknowledge one as the Creator and another as the deity is contrary to reason and a contradiction in terms, which can be upheld only by an ignorant person. Likewise, it would be a contradiction in terms to believe in one Being as the Creator and to regard another from among the creation as remover of hardships or as a deity and possessor of power and authority and sovereignty, which no reasonable person will acknowledge and accept.” 45. That is, “The reality is not merely this that Allah is the Creator of the earth and the heavens, but in fact He alone is the Master of all things found in the earth and heavens. Allah has not created his universe and left it to others to become masters of the whole or a part of it, but He Himself is Master of His creation and everything that exists in this universe is His. Here, He alone possesses divine rights and powers and no one else.” Ibn-Kathir 25. And if you ask them “Who has created the heavens and the earth,” they will certainly say “Allah.” Say “All the praises and thanks be to Allah!” But most of them know not. 26. To Allah belongs whatsoever is in the heavens and the earth. Verily, Allah, He is Al-Ghani, Worthy of all praise. The Idolators admitted that Allah is the Creator Allah tells us that these idolators who associated others with Him admitted that Allah Alone, with no partner or associate, is the Creator of heaven and earth yet they still worshipped others besides Him who they recognized were created by Him and subjugated to Him. Allah says ﴿وَلَئِن سَأَلْتَهُمْ مَّنْ خَلَقَ السَّمَـوَتِ وَالاٌّرْضَ لَيَقُولُنَّ اللَّهُ قُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ﴾ And if you ask them “Who has created the heavens and the earth,” they will certainly say “Allah.” Say “All the praises and thanks be to Allah!” By their admitting that, proof is established against them, ﴿بَلْ أَكْثَرُهُمْ لاَ يَعْلَمُونَ﴾ But most of them know not. Then Allah says ﴿للَّهِ مَا فِى السَّمَـوَتِ وَالاٌّرْضِ﴾ To Allah belongs whatsoever is in the heavens and the earth. meaning, He created it and has dominion over it. ﴿إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْغَنِىُّ الْحَمِيدُ﴾ Verily, Allah, He is Al-Ghani, Worthy of all praise. means, He has no need of anyone or anything besides Himself, and everything else is in need of Him. He is Worthy of praise for all that He has created, so praise be to Him in the heavens and on earth for all that He has created and decreed, and He is worthy of praise in all affairs. Quick navigation links

tafsir surat luqman ayat 25